Sabtu, Januari 28, 2017

Senyum Buat Pac

Hai kamu... Terima kasih karena sudah percaya bahwa saya tidak akan menyakiti kamu dan membiarkan saya masuk kedalam hidup kamu... Untuk itu saya akan bilang "I Love You"

....................................
..................

Sekitar 4 tahun yang lalu ketika saya mendengar teman saya juliet dipanggil dengan sebutan pac atau kependekan dari kata pacar, membuat saya ingin memiliki seseorang yang saya panggil dengan sebutan seperti itu. Semenjak itu pula sadar tidak sadar saya mulai menanam benih yang akan saya beri kepada orang yang memang benar - benar pantas menerimanya.


Hari berganti, bahkan lebaran pun sudah lewat empat kali.. Apa yang saya tanam itu sudah membesar.. tanpa nama, hanya ditandai dengan "pac" dalam hati saya. Sempat berniat untuk mengobralnya ketika kesendirian sudah berubah menjadi hal yang kepalang sunyi. Saya ingin tau rasa dari suara tepukan yang berbunyi.. Berbalas.. Tak bertepuk sebelah tangan.


Awalnya saya kurang begitu yakin akan mendapatkan apa yang saya inginkan, oleh karena itu saya ingin mengobralnya. Hampir saja saya tertipu rayuan gombal seorang hama, tapi untungnya saya terselamatkan oleh dia yang sekarang saya panggil Pac.. Yaaa saya punya pacar.. HOREEE!!

*******

Dia mendengarkan saya dan peduli dengan masa depan saya, untuk itu saya percaya bahwa dia adalah jawaban dari doa saya. Setiap saya memanggilnya Pac.. Saya merasakan sayang yang luar biasa kepadanya.. Dan semoga saja, saya bisa mempertahankan ini semua, selama yang saya bisa.. Amien


-Sayang-kamu-pacar-

(Sebenarnya ini postingan 7 tahun yang lalu karena jarak saya malah menghilang tanpa jejak, jahat banget ya saya)

Asik Bisa Lagi

Saya pikir saya kehilangan blog ini. Setelah sempat beberapa waktu lalu ketika ingin log in sulit sekali masuk kemudian saya pasrah dan mengabaikannya karena pada saat itu tidak saya otak atik karena malas.
Namun saat ini, dini hari dikala hujan mengguyur kota bandung dan juga rokok tinggal sebatang di asbak yang sudah terbakar setengahnya, akhirnya saya bisa masuk dan kembali menulis.
Senang? Tentu saja!
Rasanya seperti CLBK dalam artian Cinta Lama Bersemi Kembali, bukan CLBK yang Celup Lagi Balikan kaga, bukan.. Bukan itu!
Rindu? Iya dong, malahan pake banget.

Pokoknya, Asik Bisa Lagi :)